Idul Adha dikenal sebagai momen spesial penuh makna bagi umat Muslim di seluruh dunia. Di balik kehangatan perayaan dan semangat berkurban, ada satu hal yang sering terabaikan: risiko kenaikan asam urat akibat konsumsi daging berlebih.
Hidangan khas Idul Adha seperti sate kambing, gulai sapi, tongseng, dan rendang memang menggugah selera. Namun, makanan-makanan tersebut kaya akan purin, senyawa yang bisa memicu naiknya kadar asam urat dalam tubuh.
Apa Itu Asam Urat?
Asam urat adalah hasil pemecahan purin yang secara alami diproses oleh tubuh dan dibuang melalui urin. Namun, jika kadar purin terlalu tinggi atau tubuh tidak mampu membuangnya dengan baik, maka asam urat akan menumpuk di dalam darah dan membentuk kristal di persendian. Hal ini menyebabkan nyeri, bengkak, kemerahan, dan peradangan, yang sering dikenal sebagai penyakit gout atau asam urat.
Makanan Penyebab Asam Urat Naik Saat Idul Adha
Beberapa jenis makanan dan minuman yang sebaiknya diwaspadai karena kandungan purin yang tinggi, antara lain:
Daging merah dan jeroan (hati, usus, otak, dan ginjal)
Seafood seperti sarden, ikan teri, kerang, dan udang
Sayuran tertentu seperti bayam, asparagus, dan jamur
Minuman beralkohol, terutama bir
Tips Mencegah Kadar Asam Urat Tinggi Setelah Idul Adha
Untuk tetap sehat dan menikmati momen Idul Adha tanpa risiko asam urat, berikut beberapa langkah pencegahannya:
1. Batasi Konsumsi Daging Merah & Jeroan
Nikmati secukupnya. Pilih bagian daging yang rendah lemak dan hindari jeroan sebanyak mungkin.
2. Minum Air Putih yang Cukup
Air membantu mengeluarkan kelebihan asam urat melalui urin. Usahakan minum minimal 8 gelas air setiap hari.
3. Konsumsi Makanan Rendah Purin
Perbanyak konsumsi buah, sayuran rendah purin, biji-bijian, dan produk susu rendah lemak.
4. Hindari Alkohol
Alkohol bisa meningkatkan kadar asam urat dan memperlambat pembuangannya.
5. Perbanyak Asupan Vitamin C
Vitamin C bisa membantu menurunkan kadar asam urat. Buah-buahan seperti jeruk, kiwi, dan stroberi sangat dianjurkan.
6. Lakukan Aktivitas Fisik
Olahraga rutin membantu menjaga berat badan dan menurunkan risiko asam urat.
Waspadai Gejala Asam Urat Tinggi
Setelah mengonsumsi banyak daging saat Idul Adha, perhatikan gejala seperti:
Nyeri sendi mendadak, terutama di jempol kaki
Pembengkakan dan kemerahan pada sendi
Rasa panas atau nyeri menusuk di sendi
Jika mengalami gejala di atas, jangan abaikan!
Solusi Alami untuk Asam Urat: Etawanesia
Jangan biarkan asam urat mengganggu aktivitas dan kebahagiaan pasca-Idul Adha!
Etawanesia, suplemen alami berbahan dasar susu kambing etawa, hadir sebagai solusi aman untuk membantu mengontrol kadar asam urat secara alami.
Kaya nutrisi, rendah purin, dan sudah banyak dipercaya sebagai alternatif sehat untuk menjaga kesehatan sendi dan metabolisme tubuh.