Kekurangan Nutrisi Bisa Terjadi Diam-Diam, Ini 5 Tandanya yang Harus Kamu Waspadai

Sering merasa lemas padahal tidak habis begadang? Atau kulit mulai terlihat kusam dan mudah iritasi meski sudah rajin perawatan? Bisa jadi itu bukan sekadar kelelahan biasa—bisa jadi tubuh sedang memberi sinyal bahwa kamu sedang kekurangan nutrisi.

Tubuh manusia memiliki cara yang luar biasa untuk berkomunikasi. Ia akan menunjukkan gejala tertentu saat tidak mendapatkan asupan zat gizi yang cukup. Sayangnya, sinyal-sinyal ini sering dianggap remeh atau dikira gejala penyakit lain. Padahal, mengenali tanda-tanda kekurangan nutrisi sejak dini bisa membantu mencegah masalah kesehatan yang lebih serius di kemudian hari.

Berikut ini adalah 5 tanda umum yang sering muncul saat tubuh kamu sedang kekurangan nutrisi:

1. Tubuh Terasa Lemas dan Kurang Energi

Tubuh sering lemas bisa jadi akibat tubuh kekurangan nutrisi

Kamu merasa cepat lelah padahal tidur cukup? Aktivitas ringan saja sudah membuatmu ngos-ngosan? Bisa jadi kamu kekurangan zat besi, vitamin B12, atau magnesium. Zat-zat ini berperan penting dalam membantu produksi energi di dalam tubuh. Tanpa cukup nutrisi ini, sel-sel tubuh akan kesulitan mengubah makanan menjadi energi, sehingga tubuh terasa berat, lemas, dan kurang semangat menjalani hari.

Data pendukung: Menurut World Health Organization, kekurangan zat besi adalah salah satu bentuk defisiensi gizi paling umum di dunia, terutama pada wanita usia produktif.

2. Kulit Kusam, Rambut Rontok, dan Kuku Rapuh

Kecantikan kulit dan rambut tidak hanya berasal dari luar, tapi dari dalam. Jika kamu mengalami kulit yang kering, kusam, sering iritasi, rambut mudah rontok atau bercabang, serta kuku mudah patah, bisa jadi tubuhmu sedang kekurangan vitamin A, C, E, biotin, atau protein. Nutrisi ini sangat penting untuk regenerasi sel dan menjaga struktur jaringan tubuh.

3. Sariawan dan Gusi Berdarah

Masalah mulut seperti sariawan yang sering kambuh, gusi mudah berdarah, atau lidah terasa nyeri bisa menjadi pertanda kekurangan vitamin C, vitamin B kompleks, atau asam folat. Vitamin-vitamin ini membantu memperbaiki jaringan tubuh, menjaga daya tahan, serta mendukung pembentukan sel darah merah.

Kondisi seperti ini juga bisa dialami oleh mereka yang jarang mengonsumsi sayur dan buah segar, serta terlalu banyak mengonsumsi makanan olahan yang minim gizi.

4. Mudah Stres dan Mood Tidak Stabil

Dampak Depresi & Stress Pada Reproduksi Wanita - Nona Woman - Nona Woman

Kesehatan mental juga dipengaruhi oleh pola makan. Kekurangan nutrisi seperti omega-3, vitamin D, zat besi, dan vitamin B6 dapat memengaruhi produksi hormon serotonin—hormon yang berkaitan dengan suasana hati. Akibatnya, kamu jadi lebih mudah cemas, cepat marah, bahkan bisa mengalami depresi ringan tanpa tahu penyebabnya.

Baca Juga: 4 Penyebab Mood Swing dan Cara Mengatasinya

Fakta ilmiah: Sebuah studi dari Journal of Affective Disorders menunjukkan bahwa pola makan yang buruk berkaitan erat dengan peningkatan risiko gangguan kecemasan dan depresi.

5. Mudah Sakit dan Proses Pemulihan Lama

Kalau kamu merasa mudah tertular flu, sering sakit ringan, atau luka kecil pun butuh waktu lama untuk sembuh, kemungkinan besar sistem imun kamu sedang melemah. Ini bisa terjadi akibat kekurangan vitamin A, C, zinc, dan selenium—nutrisi penting yang berperan dalam memperkuat daya tahan tubuh.

Kenapa Tubuh Bisa Kekurangan Nutrisi?

Ada banyak alasan. Bisa karena pola makan yang tidak seimbang, diet yang terlalu ketat, stres berlebihan, gangguan pencernaan, atau konsumsi makanan cepat saji secara berlebihan. Tubuh membutuhkan beragam zat gizi dalam jumlah cukup untuk menjalankan fungsinya secara optimal. Ketika satu atau lebih nutrisi tidak terpenuhi, tubuh akan “mencuri” cadangan yang tersisa—dan bila habis, muncullah berbagai keluhan kesehatan.

Solusinya? Mulai dari Makanan Sehari-hari

Panduan Menu Keluarga Sehat agar Daya Tahan Tubuh Anak Kuat

Langkah pertama yang paling mudah adalah perbaiki pola makan. Pastikan kamu mendapatkan asupan gizi seimbang dari karbohidrat kompleks (bukan gula olahan), protein berkualitas, lemak sehat, serta vitamin dan mineral dari buah dan sayur. Jangan remehkan juga konsumsi cairan dan waktu makan yang teratur.

Jika sulit mencukupi dari makanan saja, kamu bisa mempertimbangkan tambahan nutrisi dari sumber alami seperti susu kambing Etawa, yang kaya protein, kalsium, dan vitamin. Produk seperti Etawanesia misalnya, dapat membantu memenuhi kebutuhan nutrisi harian dan menjaga daya tahan tubuh, terutama di masa pemulihan atau saat tubuh terasa lemah.

Baca Juga: Susu Etawanesia Sudah Lolos Uji Efikasi, Dapat Menurunkan Asam Urat

Tubuh Sehat, Hidup Lebih Nyaman

Mengenali tanda-tanda kekurangan nutrisi bukan soal gaya hidup semata, tapi bentuk kepedulian terhadap tubuh. Jangan tunggu sampai jatuh sakit baru memulai hidup sehat. Yuk, peka terhadap sinyal tubuh, dan berikan apa yang ia butuhkan. Karena tubuh yang sehat bukan hasil keberuntungan, tapi buah dari perhatian dan pilihan bijak setiap hari.

Mengenal Diabetes: Penyebab, Gejala, dan Solusi Alami dengan Dianesia
Mengapa Penderita Diabetes Perlu Hati-hati Memilih Asupan Harian?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

My Cart
Wishlist
Recently Viewed
Compare Products (0 Products)
Compare Product
Compare Product
Compare Product
Compare Product
Categories